Timnas Inggris kembali menunjukkan dominasinya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah meraih kemenangan meyakinkan 2-0 atas Albania. Laga yang berlangsung di Air Albania Stadium itu menjadi panggung bagi sang kapten, Harry Kane, yang mencetak dua gol dan memastikan The Three Lions mempertahankan catatan sempurna di babak kualifikasi.
Inggris tampil agresif sejak menit pertama. Kombinasi cepat antara lini tengah dan serangan membuat Albania kesulitan keluar dari tekanan. Kerja sama apik antara Phil Foden, Bukayo Saka, dan Kane menjadi senjata utama yang terus mengancam pertahanan tuan rumah.
Gol pertama Inggris datang pada menit ke-29, ketika Foden mengirim umpan terukur yang diselesaikan Kane dengan tendangan klinis ke pojok gawang. Albania mencoba membalas, namun pertahanan solid Inggris yang dikomandoi John Stones dan Declan Rice membuat tuan rumah sulit menciptakan peluang berbahaya.
Memasuki babak kedua, intensitas permainan Inggris tidak menurun. Tekanan terus diberikan, dan hasilnya terlihat pada menit ke-67. Lewat situasi bola mati, Kane kembali mencatatkan namanya di papan skor melalui sundulan keras yang tak mampu dihentikan kiper Albania.
“Kami tampil disiplin dan efisien. Dua gol itu penting, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana tim bekerja sebagai satu kesatuan,” ujar Harry Kane setelah pertandingan.
Pelatih Inggris Gareth Southgate juga memberikan pujian kepada skuadnya yang mampu menjaga fokus di laga tandang yang dikenal sulit.
“Albania selalu menjadi lawan yang berbahaya, terutama di kandang. Namun para pemain tampil matang dan menunjukkan karakter kuat,” kata Southgate.
Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisi Inggris di puncak grup, sekaligus memperpanjang rekor sempurna mereka tanpa kehilangan satu poin pun di kualifikasi. Dengan performa seperti ini, Inggris mengirim pesan kuat kepada rival-rivalnya bahwa mereka siap melaju jauh di panggung dunia.
Dua gol Harry Kane memastikan kemenangan Inggris 2-0 atas Albania dan mempertahankan rekor sempurna mereka di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dengan performa solid di semua lini, The Three Lions menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu kandidat terkuat untuk lolos dan bersinar di turnamen utama.